Laporan Wartawan Tribun Jogja, Ikrob Didik Irawan
Solo – Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
mengaku tak khawatir jika nanti gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo,
dilibatkan dalam tim pemenang pasangan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko,
yang diusung PDI Perjuangan di Pilgub Jawa Tengah. Jokowi effect, yang
selama ini melanda masyarakat, dinilai tak akan banyak berpengaruh di
Pilgub Jateng.
Pandangan ini disampaikan oleh anggota majelis syuro PKS, Martri Agoeng, saat berada di Solo. Menurutnya, kepopuleran Jokowi tak akan bisa mendongkrak kepopuleran pasangan yang diusung oleh PDI Perjuangan itu.
“PKS tidak khawatir dengan keterlibatan Jokowi. Saya yakin tidak akan ngefek,” katanya, Senin (18/3/2013) saat menghadiri talkshow "4 Pilar Goes To Campus".
Martri yakin pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono yang diusung oleh PKS akan mampu memenangkan Pilgub Jateng yang akan digelar 26 Mei mendatang. Keyakinannya karena keterlibatan Jokowi dalam beberapa Pilkada terbukti tak bisa memenangkan pasangan yang diusung oleh PDIP. “Itu (kepopuleran) hanya bersifat personal, tak bisa ditularkan,” katanya.
Martri mencontohkan, Jokowi pernah terlibat dalam Pilkada Bekasi, Jawa Barat, dan Tangerang. Namun dukungan kepada pasangan yang diusung tak bisa membuahkan hasil kemenangan.
Sementara PKS yang mengandalkan mesin partai di tataran bawah berhasil memenangkan Pilkada Jabar dan Sumatera Utara.
“PKS optimistis bisa menang. Sebab popularitas calon lain termasuk incumbent biasa saja, tak ada yang menonjol,” katanya. Ia yakin pada kharisma Hadi Prabowo yang menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, serta Don Murdono yang dikenal memiliki banyak simpatisan di kalangan politisi di Jateng.
Pandangan ini disampaikan oleh anggota majelis syuro PKS, Martri Agoeng, saat berada di Solo. Menurutnya, kepopuleran Jokowi tak akan bisa mendongkrak kepopuleran pasangan yang diusung oleh PDI Perjuangan itu.
“PKS tidak khawatir dengan keterlibatan Jokowi. Saya yakin tidak akan ngefek,” katanya, Senin (18/3/2013) saat menghadiri talkshow "4 Pilar Goes To Campus".
Martri yakin pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono yang diusung oleh PKS akan mampu memenangkan Pilgub Jateng yang akan digelar 26 Mei mendatang. Keyakinannya karena keterlibatan Jokowi dalam beberapa Pilkada terbukti tak bisa memenangkan pasangan yang diusung oleh PDIP. “Itu (kepopuleran) hanya bersifat personal, tak bisa ditularkan,” katanya.
Martri mencontohkan, Jokowi pernah terlibat dalam Pilkada Bekasi, Jawa Barat, dan Tangerang. Namun dukungan kepada pasangan yang diusung tak bisa membuahkan hasil kemenangan.
Sementara PKS yang mengandalkan mesin partai di tataran bawah berhasil memenangkan Pilkada Jabar dan Sumatera Utara.
“PKS optimistis bisa menang. Sebab popularitas calon lain termasuk incumbent biasa saja, tak ada yang menonjol,” katanya. Ia yakin pada kharisma Hadi Prabowo yang menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng, serta Don Murdono yang dikenal memiliki banyak simpatisan di kalangan politisi di Jateng.
Editor: Dodi Esvandi | Sumber: Tribun Jogja
0 comments:
Post a Comment